Aku Ingin Jadi Seorang Penulis

Awalnya tak terpikirkan olehku untuk berkeinginan jadi seorang penulis. Mungkin hal ini disebabkan banyak orang yang mengatakan kalau aku ‘terdampar’ di Jurusan Bahasa Indonesia. Seiring berjalannya waktu aku mengalami berbagai macam peristiwa dan pengalaman dalam menjalani kehidupan di Jurusan Bahasa Indonesia ini. Semua hal itu menyadarkanku, kalau aku ingin jadi seorang penulis.

Bagiku menulis adalah sebuah seni, karena menggabungkan antara logika dan perasaan. Menulis bukanlah sekedar ‘merangkai kata’, tapi bagaimana menuangkan ide, gagasan, opini dan pandangan kita lewat sebuah tulisan. Untuk gaya penulisannya tergantung pada pribadi masing-masing, yang tentu saja berbeda tiap orangnya.

Seorang penulis yang baik adalah bagaimana tulisannya itu dapat membawa dampak positif pada tiap pembacanya. Jadi, bukan hanya dibaca, lalu dibuang begitu saja. Tetapi setelah tulisannya dibaca,kemudian dapat diresapi, dan dimaknai. Selain itu dapat diaplikaskan dalam kehidupan sehari-hari makna yang terkandung dalam tulisan tersebut.

Jalan untuk menjadi seorang penulis profesional tidaklah semudah yang kita bayangkan. Karena seorang penulis profesional tidak hanya menulis sebuah tulisan yang ‘biasa’ saja. Tapi tulisannya itu harus memiliki nilai kualitas.

Mungkin bagiku, jalan untuk menjadi seorang penulis profesional masih panjang. Dan kesadaran untuk itu terbilang lambat, karena keinginan menulis muncul saat aku sudah duduk di bangku mahasiswa. Meskipun tidak ada kata terlambat dalam menuntut ilmu.

Untuk menempuh jalan menjadi seorang penulis,ada beberapa hal yang sudah aku lakukan. Karena jurusanku sangatlah berkaitan erat dengan dunia tulis menulis, aku sangat bersyukur masuk ke Jurusan Bahasa Indonesia ini. Selain itu, sekarang aku lebih ‘rajin’ membaca buku, terutama buk-buku yang sangat membantu untuk menjadi seorang penulis.

Aku juga ikut bergabung dengan Pers Mahasiswa di kampusku. Memang terbilang berat mengikuti kegiatan Pers Mahasiswa ini. Apalagi saat menghadapi deadline, terkadang aku harus mengorbankan beberapa pertemuan mata kuliah. Selain itu, kita dituntut untuk bekerja sama dalam sebuah tim.

Tapi banyak manfaat yang kurasakan saat ikut bergabung dengan Pers Mahasiswa. Di sana aku belajar bagaimana cara mengelola sebuah media massa. Jadi, kita tidak hanya belajar bagaimana cara menulis berita yang baik dan benar, tapi juga belajar manajemen media massa. Jadi, sekarang ini aku masih dalam langkah menuju jalan menjadi seorang penulis profesional.